Kamis, 28 Mei 2015

Sejarah Musik Rock Indonesia



Sejarah Musik Rock Indonesia

Sejarah Musik Rock Indonesia, ngomongin lagi soal musik rock sob. Di Indonesia musik rock adalah musik yang paling banyak digemari oleh banyak orang, terutama oleh kaum mudanya. Namun, sejarah musik rock Indonesia mengalami perjalanan yang panjang. Dan mungkin belum semua mengetahui mengenai sejarah musik rock Indonesia. Oke sob, langsung kita bahas sejarah musik rock Indonesia.

Sejarah musik rock Indonesia berawal di tahun 70-an, dan tidak lepas dari band-band seperti Giant Step, God Bless, Gang Pegangsaan, Gypsy, Super Kid, Rawa Rontek dan band lainnya. Namun, jauh sebelum itu dalam sejarah musik rock Indonesia,terdapat sebuah band bernama The Rollies yang beraliran jazz rock. Band tersebut dibentuk di Bandung pada tahun 1967, bahkan sempat populer sampai tahun 1980-an.
Sejarah musik rock Indonesia berlanjut, di tahun 70-an mulai dengan dikenalnya istilah yang namanya “Underground”, istilah ini digunakan oleh majalah Aktuil. Istilah itu sendiri digunakan majalah musik tersebut untuk mengidentifikasi band-band yang memainkan musik keras dengan gaya yang lebih liar dan ekstrem. Namun istilah underground sendiri muncul di Paris, perancis sebagai sebuah gerakan. Kemudian dalam sejarah musik rock Indonesia juga terdapat nama LOGISS RECORDS yang dapat dikatakan sebagai label rekaman rock yang pertama di Indonesia. Salah satu produk pertama dari label ini adalah album milik God Bless yang berjudul “Semut Hitam” dirilis tahun 1988, dan terjual sampai 400.000 kaset di seluruh Indonesia. Selain nama-nama band yang di atas telah disebutkan, dalam sejarah musik rock Indonesia juga terdapat nama-nama band seperti El Pamas, Grass Rock, Power Metal, Adi Metal Rock, Val Halla dan Roxx
Sejarah musik rock Indonesia berlanjut ke akhir era 80-an, saat itu di seluruh dunia sedang mengalami demam musik thrash metal. Dan band luar negeri yang populer saat itu seperti Slayer, Metallica, Exodus, Megadeth, Sepultura dan lain-lain. Kebanyakan di kota-kota besar seperti Bandung, Jakarta, Jogjakarta, Surabaya, Malang hingga Bali, scene undergroundnya lahir dari jenis musik tersebut. Dalam sejarah musik rock Indonesia, Di Jakarta komunitas metal pertama kali tampil di depan publik di awal tahun 1988. Komunitas metal tersebut biasa nongkrong di Pid Pub, suatu pub kecil di kawasan pertokoan Pondok Indah, Jakarta Selatan. Menurut Krisna J. Sadrach yang merupakan pentolan dari grup band bernama Sucker Head, selain nongkrong, Tante Esther seorang owner di Pid Pub tersebut memberikan kesempatan untuk mereka agar bisa manggung disana. Dan biasanya setiap malam minggu ada sebuah live show dari band-band baru di Pid Pub tersebut dan kebanyakan dari band-band yang mengusung jenis musik rock ataupun metal.
Sejarah musik rock Indonesia berlanjut, band-band yang biasanya tampil di Pid Pub seperti, Roxx, Sucker Head, Commotion Of Resourcess, Painfull Death, Rotor, Razzle, Parau, Jenazah, Mortus dan yang lainnya. Beberapa band yang disebutkan tadi berikutnya banyak yang membelah diri dan menjadi band-band baru. Dalam sejarah musik rock Indonesia, Commotion Of Ressourcess merupakan cikal bakal dari band gothic metal yaitu Getah. Kemudian Parau merupakan cikal bakal dari band death metal lawas yaitu Alien Scream. Dan Oddie yang merupakan vokalis dari band Painfull Death membentuk grup industrial Sic Mynded di Amerika Serikat bersama Rudi Soedjarwo yang merupakan seorang sutradara dari film Ada Apa Dengan Cinta?. Sedangkan band Rotor dibentuk di tahun 1992, setelah keluarnya gitaris Sucker Head, Irvan Sembiring yang merasa konsep dari musik Sucker Head masih kurang ekstrim baginya.
Dalam sejarah musik rock Indonesia, dari band-band yang disebutkan tadi, hanya Roxx yang beruntung karena dapat rekaman untuk single pertama mereka yang berjudul “Rock Bergema”. Ini terjadi karena mereka merupakan salah satu finalis dari Festival Rock Se-Indonesia ke-V. bagi Roxx mendapatkan kontrak rekaman dari label saat itu tentu obsesi yang sangat muluk. Jangankan rekaman, demo rekaman bisa diputer di radio saja merupakan suatu kebanggaan bagi mereka.
Sejarah musik rock di Indonesia berlanjut ke era 1990-an, di era ini muncul sebuah gerakan baru dalam industri musik Indonesia. Gerakan ini muncul karena banyak artis dan grup band yang tidak berhasil menembus perusahaan rekaman besar atau mayor label. Gerakan tersebut dinamakan dengan gerakan Independent, gerakan ini juga muncul karena beberapa musisi tidak rela kreativitasnya di utak-atik atau di dikte oleh perusahaan rekaman besar. Dalam sejarah musik rock Indonesia, Gerakan independent ini digagas oleh grup musik rock asal bandung bernama PAS band. Dan kemudian diikuti oleh musisi-musisi lainnya.

Itu dia tadi sob sedikit cerita tentang sejarah musik rock Indonesia. Ternyata musik rock di Indonesia memiliki perjalanan yang panjang dan mungkin sedikit berusaha banyak bila dibandingkan dengan musik pop atau musik lainnya yang sangat populer di Indonesia. Semoga tulisan sejarah musik rock Indonesia ini dapat bermanfaat untuk semua pembacanya, dan terima kasih karena telah membaca tulisan sejarah musik rock Indonesia





Sumber : http://erhanardianda.blogspot.com/2013/05/sejarah-musik-rock-indonesia.html

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More